Rangkuman bab 4 Sistem Komputer (kelas 8 kurikulum merdeka halaman 83-96)

B. Pengalamatan Memori

Ketika kalian menggunakan komputer, ada kalanya kalian perlu penyimpanan pekerjaan kalian supaya masih bisa dibuka di waktu yang lain. Proses ini biasanya dilakukan pada perangkat penyimpanan, salah satunya hard disk. Nah, untuk melakukan penyimpanan data, perlu mekanisme yang disebut pengalamatan memroy (memory addressing). 

1. Sistem Heksadesimal

Sistem heksadesimal menggunakan 16 macam simbol, yaitu 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, A, B, C, D, E, dan F. Huruf-huruf A, B, C, D, E, F berturut-turut nilainya adalah 10, 11, 12, 13, 14, 15. Sistem heksadesimal mengorganisasikan memori utama ke dalam satu byte yang terdiri atas 8bit (binary digit). Setiap byte digunakan untuk menyimpan satu karakter alfanumerik yang dibagi dalam dua grup setiap bagian 4 bit. 

a.) Konversi Bilangan Biner ke Heksadesimal

Ketika melakukan konversi bilangan biner ke heksadesimal (16 = 2⁴), setiap 4 angka biner ekuivalen (setara) dengan satu angka heksadesimal. 

b.) Konversi Bilangan Desimal ke Heksadesimal

Konversi bilangan desimal ke heksadesimal dapat dilakukan dengan membagi bilangan desimal dengan 16, hingga tidak bisa dibagi lagi. 

c.) Konversi Bilangan Heksadesimal ke Desimal

Konversi bilangan heksadesimal ke desimal menggunakan perkalian setiap bilangan dengan basis yang dipangkatkan sesuai urutannya, kemudian hasilnya dijumlahkan. 

d.) Konversi Bilangan Heksadesimal ke Binar

Untuk konversi bilangan heksadesimal ke biner, setiap 1 angka heksadesimal ekuivalen dengan 4 angka biner. Konversi setiap digit bilangan heksadesimal ke bilangan biner 4 digit, kemudian gabungkan. Jika terdapat digit 0 di depan hasil penggabungan bilangan biner, boleh dihilangkan. 

2. Pengalamatan Memori dengan Heksadesimal

Alamat memori komputer biasanya ditampilkan dalam bentuk heksadesimal yang digunakan komputer saat menyimpan data. Setiap kali sepotong informasi atau data disimpan, komputer harus menghitung di mana data akan disimpan dalam memori, berdasarkan segmen dan alamat dari hard drive. Bilangan heksa yang pertama disebut alamat segmen, sedangkan bilangan kedua disebut alamat offset. 

C.  Central Processing Unit

Central Processing Unit (CPU) adalah otak dari sebuah komputer, yang berisi semua sirkuit yang dibutuhkan untuk proses input, menyimpan data dan hasil keluaran. Secara fisik, CPU adalah sirkuit terintegrasi atau yang juga dikenal dengan nama chip. Dengan kata lain, CPU merupakan sirkuit terpadu yang mengintegrasikan jutaan atau miliaran komponen listrik kecil, mengaturnya, dan menyesuaikan semuanya dalam sebuah kotak yang ringkas. 

Nama : Dwi Zahrotus Shita
Kelas : 8A
No. Absen : 10

Postingan populer dari blog ini

Rangkuman bab 4 Sistem Komputer (kelas 8 kurikulum merdeka)